Translate

Friday, May 20, 2016

[ 2016 | #34 ] : "TWILIGHT & LIFE & DEATH"

Books “EDISI SPESIAL SEPULUH TAHUN : TWILIGHT & HIDUP DAN MATI”
by Stephenie Meyer
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Lily Devita Sari & Monica D. Chresnayani
Cetakan I : Mei 2016 ; 824 hlm ; ISBN 978-602-03-2738-9
Harga Normal : Rp. 178.000,-

Nama Stephenie Meyer tentu saja indentik dengan ‘kesuksesan’ di balik karyanya ‘Twilight Saga’ – sajian romansa yang melambungkan fantasi pembaca dengan mengangkat konflik antara manusia (mortal) dan makhluk supranatural, dalam kisah ini ‘klan vampire’ yang cukup unik. Jauh sebelum pandemik tentang serunya ‘BDSM’ dalam hubungan seksual yang dipopulerkan oleh E.L. James, jauh sebelum tema distopia nyaris merajai genre YA Fantasy semenjak Suzanne Collins mengeluarkan tokoh ikon Katnis Evergren melalui Hunger Games Saga, mayoritas pembaca yang mencari versi dewasa dari sekedar petualangan Harry Potter, cinta segitiga antara Edward Cullen-Bella Swan-Jacob Black menjadi mode khusus selama beberapa tahun. Jujur, diriku ‘cukup’ menyukai Twilight – buku pertama yang memberikan ‘warna’ baru pandangan tentang sosok vampire (dan manusia), walau tidak dapat kukatakan hal tersebut berlaku untuk buku-buku kelanjutannya.


Namun ketika The Host muncul, diriku cukup terpana dan salut pada penulis karena mampu menyajikan kisah yang ‘kompleks’ sekaligus menantang, mengingat awlanya ini merupakan ‘single-book’ – bahkan sempat terpikirkan seandainya penulis menulis kelanjutan The Host, bisa jadi hasilnya jauh lebih baik dibandingkan Twilight Saga. Dan tentu saja sebagai pembaca, banyak sekali harapan dan keinginan yang tidak semuanya bisa terwujud. Rumor tentang (akan) dituliskannya kelanjutan The Host hingga (akan) terbitnya Midnight Sun – versi lain Twilight dengan POV Edward Cullen, semuanya sempat menggemparkan para penggemar (dan pembaca), yang perlahan-lahan reda dan akhirnya menghilang karena tiada kejelasan hingga bertahun-tahun kemudian. Saat pertama kali mendengar untuk memperingatan 10 tahun semenjak rilisnya Twilight, penulis akan (menuliskan) memberikan sajian kisah yang berbeda, muncul sebersit rasa penasaran, apakah Stephenie Meyer mampu (kembali) memukau pembaca setelah 10 tahun berlalu ...

Edisi terjemahan yang rilis dengan format sesuai versi asli, terdiri dari dua bagian ‘back-to-back’ : Twilight (dengan tambahan perubahan) + Life and Death (versi lain dari Twilight – yang banyak diduga oleh pembaca sebagai versi final Midnight Sun). Sebagai edisi khusus tentu saja harganya lumayan (mahal) untuk kocek, namun desainnya cantik tanpa hard cover yang cukup berat karena ketebalan kertas yang digunakan. Singkatnya, sesuai bagi kolektor. Nah, diriku bukan termasuk kolektor yang hanya memperhatikan penampilan luar, justru condong memperhatikan ‘isi’ dan kualitas cerita terlebih dahulu, maka perjalanan ini kumulai dengan membaca ‘Twilight’ versi baru dengan harapan mendapatkan pengalaman yang lebih menarik dibandingkan pengalaman pertama membaca Twilight versi original bertahun-tahun lampau. Apakah diriku memperoleh hasil sesuai ekspektasi atau sebaliknya ? Sebelum kubagikan pengalaman tersebut, sekali lagi kuingatkan, sudah bertahun-tahun lalu semenjak terakhir diriku membaca Twilight.

~ WARNING SPOILER ALERT ~
Twilight merupakan awal perkenalan dengan sosok Bella Swan – gadis dengan segala kekikukan dan kecanggungan yang bisa dimiliki oleh sosok remaja normal, yang secara ajaib menarik perhatian khusus Edward Cullen – cowok yang bisa dimasukkan kategori ‘cool’ aka keren dan tidak terjangkau oleh gadis biasa seperti Bella. Namun ini bukan romansa picisan ala remaja ababil (walau kelak Bella benar-benar menguji kesabaran pembaca seperti diriku), karena Edward Cullen, atau keluarga Cullen bukan manusia biasa melainkan klan vampire yang cukup tua (berabad-abad lampau). But then, diriku tidak akan membahas kisah Twilight panjang lebar karena kubayangkan ‘kalian’ sudah membaca dan mengenal kisahnya cukup dalam (dan lama). Yang akan kusinggung di sini, apa perbedaan antara versi aslinya dengan edisi khusus peringatan 10 Tahun ini ... hal ini bisa kujawab dengan singkat : TIDAK ADA !!!

Well, sebenarnya ada ‘beberapa’ perubahan penulisan (paragraf) yang dibuat Stephenie, yang merubah dialog-dialog, adegan serta alur kisahnya. Tapi secara keseluruhan sama sekali tidak ada perubahan signifikan dalam versi khusus ini. Justru versi baru ini terasa janggal, seakan-akan penulis berusaha merangkum versi panjang perjalanan Bella dengan ‘memotong’ detil-detil tertentu dan menyajikan versi ‘express’ untuk menjelaskan pikiran yang berkecamuk pada sosok Bella maupun Edward. Alhasil, diriku justru kehilangan momen yang membuatku cukup terkenang setelah membaca Twilight pertama kali. Bisakah dirimu mendapatkan pengalaman khusus dengan hanya membaca versi singkat sebuah kisah alih-alih menjalani perjalanan panjang yang terkadang bisa memukau atau justru sebaliknya sangat membosankan ? Bisa ku-ibarat-kan membaca versi abriged karya klasik dibandingkan versi unabridged ...

Sebagai perbandingan, versi asli Twilight (edisi terjemahan) adalah 520 halaman, dan versi ‘baru’ ini hanya 371 halaman, berarti penulis telah melakukan editan untuk memangkas hampir 150 halaman, yang sayangnya justru tidak memberikan kepuasan bagi diriku selaku pembaca. Jika memang hendak membuat versi singkat, mengapa tidak ‘menulis-ulang’ dengan merubah keseluruhan kisahnya ? Itu memang menurut pendapatku selaku pembaca, dan penulis ‘mengakui’ tidak memiliki waktu menulis kisah baru #sigh. Oke, sudah jangan lama-lama meratap, bisa-bisa berubah jadi Bella Swan ... let’s move-on pada bagian kedua : Life & Death, yang digadang-gadang versi kebalikan dari Twilight, dan tentu saja diriku berharap akhirnya bisa menengok versi Midnight Sun yang telah menjadi ‘hush-hush’ semenjak awal penulisannya.

Dan saat diriku membuka halaman pertama, halaman kedua, halaman ketiga, halaman keempat .... halaman ke-100, halaman ke-200, halaman ke-300, WHATTTT ??? Kenapa sama persis ceritanya, hanya ‘ganti’ nama-nama karakternya yang mayoritas mengalami ‘operasi ganti kelamin gendernya’ yang membuatku bertambah pusing karena harus menghafalkan kembali nama-nama baru (dan  mengingat ini tokoh-tokoh yang mana). Ampun deh ... jika hanya ‘mengganti’ seperti ini, tidak dibutuhkan penulis berbakat (maaf jika berkesan melecehkan), dan jujur diriku selaku pembaca merasa ‘dilecehkan’ karena diberikan sajian seperti ini. Perubahan yang ‘dijanjikan’ hanya muncul 3 bab terakhir, sekedar mengganti ending kisahnya yang tetap tidak mampu menghapus rasa kecewa (dan jengkel) akibat perjalanan panjang mengulang cerita yang serupa sepanjang 450 halaman ... 6(>,<)9

Kejanggalan-kejanggalan yang muncul akibat pergantian gender ‘dadakan’ ini bagai mimpi buruk yang membuat imajinasiku kacau balau. Bayangkan saat Edward ‘berlari’ menggendong Bella, kemudian ‘automatic-switch’ merubahnya menjadi Edythe (cewek mungil) menggendong Beau (cowok yang lebih besar), bukan adegan romantis yang dipastikan muncul dalam benakku, atau suasana tegang karena adrenalin. Atau ketika sosok Bella lagi ‘moody’ hingga emosi meledak, menangis saat meninggalkan Charlie untuk lari dari kejaran sang pemburu, bisa tolong dijelaskan bagaimana caraku merubah ‘imajinasi’ dengan membayangkan sosok cowok alih-alih Bella dalam peran tersebut ? Bahkan Jacob Black berubah menjadi Jules Black (cewek lho), somehow my mind getting ‘error-signal’ along the way the (whole) story. Dear Mrs. Meyer, this time, I really (very-very-very) disappointed with your (latest) works #badsignal

Judul Asli : 10th ANNIVERSARY EDITION : TWILIGHT & LIFE & DEATH
Twilight copyright © 2005 by Stephenie Meyer
Life & Death copyright © 2015 by Stephenie Meyer
Rate : 1 of 5 Star

 [ more about the author & related works, just check at here : Stephenie Meyer | on Goodreads | on Wikipedia | on IMDb ]

Best Regards,

@HobbyBuku

4 comments:

  1. Mau tanya berarti cerita life n death sama kyk twilight series ato lbh g menarik??? Soalnya bingung tiap baca ulasan life n death isinya pada kecewa semua???
    Ada ide ga sekarang novel yg menarik apa? Lg pgn baca novel tp ga tau yg lg menarik apa? πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜†

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, sama aja kok dengan baca versi sebelumnya, yang ditambah / di-edit tidak terlalu berpengaruh juga dengan keseluruhan cerita. Tidak rugi besar deh walau tidak baca, setidaknya ini menurutku lho :D
      Novel yang lebih menarik ? Buanyyakk pilihannya :D
      Coba saja cari di sini cek yang aku kasih rating 4 - 5 bintang

      Delete
  2. Waaah... bru baca review kamu aja aku udah gak minat lagi baca life n death. Kocak banget masa iya cewek gendong cowok meski cewek emang lebih kuat. Mana sisi romantisnya? Trus kenapa juga midnight sun mesti ditinggal begitu aja walaupun emang udah bocor 12 bab tpikan yg lain belum jdi psti readers makin penasaran. The seeker dan the soul kelanjutan the host aja belum ada kabar ampai sekarang mana film the host menurutku gagal tital lagi. Kecewa banget.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, sama aja kok dengan baca versi sebelumnya, yang ditambah / di-edit tidak terlalu berpengaruh juga dengan keseluruhan cerita. Tidak rugi besar deh walau tidak baca, setidaknya ini menurutku lho :D

      Delete

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...